Brachypeza pallida (Blume), Ratu Sehari yang Wangi

Assalamu‘alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Meskipun memiliki kemiripan dengan Phalaenopsis, baik dalam hal karakteristik maupun morfologi plantnya, namun para ahli taksonomi dahulu tidak langsung mengaitkannya dengan genus Phalaenopsis. Genus Pteroceras pernah ‘jalan-jalan’ dari genus satu ke genus lain, yakni genus Aerides, Dendrocolla, Sarcochilus, atau Thrixspermum. Kemudian, nama yang biasa dipakai untuk anggrek ini adalah Pteroceras pallidum, sesuai dengan World Checklist of Monocotyledons Database, The Board of Trustees of the Royal Botanic Gardens, Kew pada tahun 2003. Namun, pada tahun 2014 Kocyan & Schuit mengganti namanya menjadi Brachypeza pallida (Blume) yang dipublish di Netherlands National Herbarium Website dan Flora Malesiana Vol III. Nama terakhir ini jugalah yang dipakai oleh IOSPE (Internet Orchid Species Photo Encyclopedia). Hingga sekarang (2019) belum ada revisi apapun. So, dengan nama yang mana saja kita pakai, apakah Pteroceras pallidum atau Brachypeza pallida, sah-sah saja.

  • The Pale Pteroceras (nama internasional ini tetap dipakai hingga sekarang, meski genusnya telah berganti)
  • Ukuran plant kecil
  • Daun mirip phal dengan ukuran yang lebih kecil. Di kebun BPG daunnya lemas/lunglai. Mungkin masih efek dalam masa adaptasi, meskipun sudah berbunga. Tapi akarnya bagus dan sudah melekat pada media.
  • Akar putih kehijauan, miskin cabang, morfologi khas anggrek monopodial
  • Menyukai kondisi ternaung namun cukup terang
  • Memiliki aroma harum menyengat
  • Mekar sehari
  • Diameter bunga ± 5 cm
  • Penyebaran: Thailand, Vietnam, Semenanjung Malaysia, Sumatra, Jawa, Borneo, Sulawesi, Philipina
  • Habitat: hutan-hutan dekat pesisir dan hutan-hutan primer pada area yang cukup terbuka
  • Ketinggian habitat: 900 – 1250 mpdl

Sinonim:

  • Aerides pallida
  • Dendrocolla pallida
  • Phalaenopsis fugax
  • Phalaenopsis ruckerana
  • Phalaenopsis ruckeri
  • Pteroceras caligare
  • Pteroceras pallidum
  • Sarcochilus caligaris
  • Sarcochilus pallidus
  • Thrixspermum pallidum

Wassalamu‘alaikum warahmatullahi wabarakatuh


Satu komentar

    • yang punya saya ini satu demi satu bu mekarnya, seperti coel speciosa, tp kl brachy bisa tumbuh tangkai lain bebarengan, yg ini tangkai lain g tampak krn letaknya di belakang dan belum memanjang … btw gimana anggrek Ind kemarin, bisa adapt? … terima kasih telah berkunjung

      Suka


Tinggalkan komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.